2022-10-03 10:17:26 | Natindo Cargo
Jika Anda bekerja dibidang pengiriman barang, Anda pasti familiar mengenai soal logistik juga supply chain. Namun untuk sahabat impor apa aja yang menjadi perbedaan antara logistik juga supply chain, simak penjelasannya pada artikel berikut ini.
Terkadang kedua istilah ini memiliki makna yang hampir mirip dalam proses pendistribusian barang. Selain itu fungsinya juga nyaris sama dalam proses pengelolaan barang. Itu yang membuat banyak pihak salah mengartikan mengenai dua isitilah ini. Terkadang banyak yang bahkan tertukar dalam menggunakan isitilah ini.
Pengertian Logistik & Supply Chain :
A. Logistik - Logistik merupakan bagian proses dari penyaluran, pemeliharaan serta penghapusan barang dalam produksi untuk tujuan tertentu. Secara sederhana logistik disebutkan sebagai aktivitas perusahaan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen dari proses penyaluran, penyimpanan, pemeliharaan serta penghapusan secara efektif dan efesien. Tanpa adaya kegiatan logistik yang tepat, pemenuhan kebutuhan barang kepada konsumen akan sulit dilakukan. Jika hal ini terjadi maka Perusahaan juga akan menjadi rugi.
B. Supply Chain - Sementara itu supply chain terdiiri dari pembelian, pembayaran, pengelolaan material, perencanaan, kontrol logistik,pergudangan,inventory dan juga pengiriman. Bisa dikatakan jika supply chain merupakan kegiatan dalam pengelolaan barang dari masih menjadi barang mental, lalu dip roses menjadi barang setengah jadi, kemudian dikirim dan didistribusikan kepada konsumen.
Persamaan & Perbedaan Logisitik Juga Supply Chain :
Dengan adanya supply chain dan logistik yang berjalan dengan baik, produk dan barang akan sampai kepada konsumen dengan baik dan berpengaruh baik untuk perusahaan tentunya.
Persamaan Supply Chain & Logistik :
Kegiatan kedua alur pengiriman barang ini juga berkaitan dengan penyediaan barang, pembelian, pengiriman, penyimpanan hingga administrasi dan kembali dikirim kupada Konsumen yang bersangkutan. Dilihat dari tujuan memiliki kesamaan yaitu sama sama meningkatkan efesiensi dan juga efektivitas dalam pendistribusian barang.
Perbedaan secara subjektif yang paling terlihat dari keduanya merupakan subjek distribusi barangnya. Logistik berfungsi kepada strategi dan koordinasi pada pemasaran produksi dementia supply chain berfokus untuk alur Distribusi. Logistik sendiri merupakan bagian dari supply chain yang tugasnya fokus pada perencanaan aliran produk untuk konsumen tersebut. Itu sebabnya logistik sangat penting dalam menjadikan kinerja supply chain menjadi lebih baik.
Logistik memiliki tugas dalam hal management permintaan untuk perencanaan aliran produk untuk konsumen. Itu sebabnya logistik sangat penting dalam menjadikan kinerja supply chain untuk menjadi lebih baik. Logistik memiliki tugas dalam hal management permintaan untuk perencanaan aliran barang untuk pemenuhan kebutuhan konsumen dengan baik. Itu sebabnya dalam kegiatannya logistik perhubungan dengan bagian gudang, Distribusi, transportasi hingga pengelolaan pesanan.
Supply Chain sendiri menjadi kerangka keseluruhan yang bekerjasama dengan supplier, produsen, bisnis logisitk, grosir, pengecer hingga sampai ke konsumen. Fokus tugas supply chain berkaitan dengan pengembangan dan permintaan barang. Pekerjaan supply chain jauh lebih luas, oleh karena itu aktivitas ini juga bertanggung jawab pada pengusahaan hubungan dan koordinasi proses dari tiap klien dari pemasok sampai ke Pelanggan.
Proses supply chain dimulai saat adaya pesanan dalam suatu produk atau layanan. Sehingga sampai di tangan pembeli. Tugasnya termasuk kegiatan logisitk, tentunya dengan pembelian, pengadaan, perencaan produksi hingga pasokan kebutuhan.